Jam Dutch East Indies

Jam Dinding Kolonial

Dari segi tampilan, benda lawas kental dengan warna warna mempesona. Tak kalah menarik dengan warna barang modern. Apalagi jika barang atau benda tersebut memiliki nilai tinggi. Kenangan dan nilai tersebutlah yang memberi inspirasi bagi para kolektor.

Orang Belanda sangat menguasai dan mencintai karya-karya pertukangan hingga pada detail-detailnya. Pengaruh Eropa dapat juga terlihat pada penggunaan kayu oak atau eiken pada jam dinding klasik yang mempunyai ukuran diameter 40 cm ini.

Dengan penempatan yang pas, jam antik ini bisa tampil prima di tengah ruangan anda. Usia dan desain uniknya, menjadi daya pikat tersendiri memberi gairah baru pada suasana tempo doeloe. Tentu barang lama yang secara kualitas jelas tidak diproduksi sembarangan.

Keberadaan nya boleh saja dilupakan tapi pesonanya ternyata tetap menggoda. Koleksi jam dinding kolonial ini yang merupakan koleksi turun-temurun, yang di Indonesia kini nyaris tak ada lagi pemiliknya. Ini adalah koleksi yang laris di berbagai pasar antik Tanah Air. Tertarik memilikinya ??

No comments:

Post a Comment

Popular Post