Peniti Kebaya Perak
Menengok ke belakang, perjalanan kebaya sudah sangat panjang. Kebaya pertama kali dipakai di Indonesia sekitar abad ke-16. Kita bisa melacak kecenderungan bahwa yang diutak-atik para desainer itu tidak jauh-jauh dari kebaya dan batik. Rupanya, kebaya adalah pakaian nasional sudah tertanam kuat.
Berhubung budaya kancing belum dikenal di Indonesia, perempuan pada masa lalu memakai peniti untuk menyatukan dua sisi baju. Kebaya dihiasi dengan peniti rante (disebut peniti rante susun tiga) perhiasan aksesoris kebaya tersebut biasanya terbuat dari bahan emas atau perak. Jadilah peniti ini juga berfungsi hiasan yang mempesona.
Tentang seni pengerjaan peniti perak peninggalan masa lampau yang mempunyai ukuran tiap peniti 3 cm dan panjang keseluruhan 22,5 cm ini, motif ulir dan burung selain memukau juga khas dan unik. Tentu barang lama yang secara kualitas jelas tidak diproduksi sembarangan. Tertarik memilikinya ?? SOLD OUT
Home » Perhiasan Peranakan » Peniti Kebaya Encim
Popular Post
-
Lampu minyak duduk warna biru, barang lawas namun sayang semprong birunya gowal di bagian bawah (seperti dalam gambar). Kondisi belum dicuci...
-
Dijual : 250 rb ( belum ongkir) (Klik " Baca Selengkapnya >>" untuk melhat Foto detailnya) Anda ...
-
KUNCI BADUT TUA (TERJUAL) Silahkan klik pada tulisan BERANDA dibawah atau tulisan SEPEDAONTHELKEBO di atas untuk kembali ke halaman a...
-
Piring Rijsttafel Hotel Des Indes Hotel des Indes adalah hotel yang beroperasi mulai tahun 1856 hingga tahun 1960 di Weltevreden, Batavia ...
-
K.G.P.A.A Mangkunagoro II Penguasa Mangkunegaran secara resmi bergelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara Senopati Ing Ayudha...
No comments:
Post a Comment