Kacip Pinang Tradisional
Nginang, atau nyirih, atau nyusur kalu di sunda istilahnya nyeupah...Kebiasaan nginang ini merupakan kebiasaan orang jaman dahulu. Kacip merupakan perkakas penting yang tak terpisahkan tempat sirih yang telah dilengkapi dengan kapur, gambir, pinang, dan cengkeh.
Kacip adalah sebuah alat pembelah, pengupas dan peracik buah pinang yang terbuat dari besi. Alat ini terdiri atas dua bagian; bagian atas sebagai mata pisau dan bagian bawah sebagai alas untuk meletakkan buah pinang yang akan dibelah atau diracik.
Kini kacip jenis ini tentu saja sudah jarang kita temui,alat tradisional dari masa lampau ukuran panjang 14 cm ini memberi inspirasi bagi para kolektor.
Tak sekedar pajangan, barang barang ini menyimpan banyak cerita tentang budaya dan kebiasaan adat Jawa. Tertarik memilikinya ?
Nginang, atau nyirih, atau nyusur kalu di sunda istilahnya nyeupah...Kebiasaan nginang ini merupakan kebiasaan orang jaman dahulu. Kacip merupakan perkakas penting yang tak terpisahkan tempat sirih yang telah dilengkapi dengan kapur, gambir, pinang, dan cengkeh.
Kacip adalah sebuah alat pembelah, pengupas dan peracik buah pinang yang terbuat dari besi. Alat ini terdiri atas dua bagian; bagian atas sebagai mata pisau dan bagian bawah sebagai alas untuk meletakkan buah pinang yang akan dibelah atau diracik.
Kini kacip jenis ini tentu saja sudah jarang kita temui,alat tradisional dari masa lampau ukuran panjang 14 cm ini memberi inspirasi bagi para kolektor.
Tak sekedar pajangan, barang barang ini menyimpan banyak cerita tentang budaya dan kebiasaan adat Jawa. Tertarik memilikinya ?
No comments:
Post a Comment